Membahas tentang dunia perayaman memang gak bakalan ada habisnya, pasti selalu ada topik-topik baru yang menarik jika kita sudah semakin dalam memasuki dunia perayaman ini.

Kali ini akan membahas tentang bagaimana memilih materi ternak yang baik. Sebelum memulai beternak, siapkan dahulu kandangnya lalu memilih calon biang babon dahulu, karena biang babon yang nantinya menghasilkan anak-anakan berkualitas yang paling susah dicari dan membutuhkan waktu yang lama. Setelah itu baru pacek nya.

Jenis Ayam Betina atau Babon Aduan

Ada 2(dua) jenis biang babon yang dipakai para peternak ayam laga, yaitu biang babon cetak dan biang babon unggul.

1. Ayam Betina atau Biang babon cetak

Biang babon yang dapat menghasilkan anakan persis seperti paceknya, entah itu karakter, tehnik, badan, warna bulunya sama persis dengan paceknya (fotocopy paceknya).

2. Ayam Betina atau Biang babon unggul

Biang babon yang lebih dominan mewarisi karakter, tehnik, badan seperti babonnya, walaupun pacek yang digunakan jelek pun anak yang dihasilkan cenderung lebih bagus karena mewarisi kelebihan-kelebihan dari babonnya.

Setelah mengenal dua jenis babon di atas, lebih menyarankan teman-teman untuk menggunakan biang babon unggul, karena menurut biang babon cetak seperti itu hanya mitos, bila ada pun pasti harganya sangat mahal sekali. Disamping itu kualitas anak ayam hanya sebatas seperti paceknya, tidak bisa melebihi kemampuan pacek, jadi ayam kita gak bisa berkembang, kecuali kita mempunyai pacek yang benar-benar sudah legenda di kalangan dan tak terkalahkan, hahaha

Cara mencari babon atau Indukan Ayam yang Unggul

Cari calon biang babon yang sehat dengan karakter dan tehnik seperti yang kita harapkan, minimal umur 12 bulan / 1 tahun. Untuk kesehatan kita bisa memberikan jamu-jamuan alami, untuk membuatnya silahkan buka Jamu Tradisional Ayam Laga
Carilah dari peternak ayam laga dengan trah yang jelas asal usulnya yang sudah terbukti menghasilkan keturunan-keturunan yang bagus.

Asal tau saja, membeli babon unggul dari peternak pasti harga yang di bandrol sangat mahal. Untuk itu carilah yang masih anakan(dere) sekitar umur 5-6 bulan, dengan melihat kualitas saudara-saudara seperanakannya yang jantan apakah memenuhi kriteria yang kita harapkan. Dengan itu pasti kita mendapat harga calon biang babon yang jauh lebih murah. Tinggal kita besarkan sampai usia 1 tahun untuk kita kawinkan.

Cara Mencari Ayam Pejantan atau Pecek yang baik

Tips-tips mencari Ayam Pejantan yang baik:

  1. Cari Ayam Pejantan yang sehat berumur minimal 1,5 tahun dengan postur yang bagus yang masih bisa dilihat gaya dan karakter bertarungnya, jangan mencari pacek yang sudah tua / berumur. Disamping itu pacek yang sudah tua juga memiliki waktu lebih singkat produktifitasnya. Agar kesehatan dan produktifitasnya baik, berikan jamu-jamuan alami yang bisa kita buat sendiri, caranya membuatnya silahkan buka Jamu Tradisional Ayam Laga
  2. Jangan terlalu terpaku dengan melihat calon pacek yang sudah sering menang di kalangan, karena harganya pasti mahal. Dan belum tentu juga pacek itu cocok dengan calon biang babon yang sudah kita pilih.
  3. Tapi carilah calon pacek dengan trah dan asal usul yang jelas, begitu juga tehnik dan karakter bertarungnya selaras dengan tehnik dan karakter bertarung saudara-saudara seperanakan calon biang babon yang sudah kita pilih tadi.

Setelah kita mendapatkan calon pacek dan biang babon yang sesuai kriteria yang kita harapkan, begitu juga tehnik dan gaya bertarung yang sama-sama selaras antara calon pacek dan biang babon, maka pasti keturunanya akan mewarisi kelebihan paceknya atau biang babonnya atau malah bisa menjadi lebih bagus lagi.

Semoga tulisan ini dapat menambah wawasan dan ilmu untuk teman-teman semua di dunia perayaman. Terima kasih