Burung Pleci Dakun Bali – Selamat pagi para penggemar Burung Indonesia, pada postingan pertama ini saya akan memposting tentang burung pleci, yaitu burung yang memiliki tubuh tidak begitu besar, hanya sekepalan tangan anak kecil. Walaupun begitu, Burung Pleci sangat banyak penggemarnya. Langsung saja kita baca artikel mengenai Burung Pleci Dakun Bali.

Muncul nama endemik Pleci Dakun ini terakhir hangat dibicaraan di kalangan pecinta pleci. Karena latber atau perlombaan burung pleci, membuat persaingan dalam hal positif untuk jenis burung. Selain hanya menekankan materi isianya, ternyata tentang volume burung itu sendiri juga sangat penting. Burung Pleci Dakun bali dikenal memiliki volume tebal dibanding Dakun endemik lainnya . cengkok suara ngalas standar terdengar seperti burung kacial, ada yang menganggapnya ngalas standar dakun bali merupakan suara pleci ngalas isian blacktroath, sogok ontong, atau glatik. Beberapa faktor diataslah yang biasanya menjadikan alasan pleci mania lebih memilih bahan dakun bali untuk dijadikan jagoan.

Burung Pleci Dakun Bali

Karakteristik dakun bali sendiri tidaklah jauh beda dengan burung pleci dakun jawa seperti biasanya. Dari ukuran tubuhnya sendiri memang dakun bali memiliki body tubuh lebih besar dan panjang, tetapi ada juga dakun bali yang memiki body kecil sama persis dengan dakun jawa. Untuk perbedaan yang mencolok pada saat mendengarkan suara call atau ngalasnya akan terdengar sangat beda.  Suara burung dakun bali menyerupai suara anak ayam, tetapi pas ngotot suara call “cii ” seperti layaknya suara dakun biasa.

Setiap kelebihan tentu ada kekuranganya, memang pleci dakun bali memiliki volume suara yang kencang lantang saat ngalasnya, tetapi masih kalah pada faktor ngototnya yang masih nge-time. Burung Dakun bali lebih sering ngangkat ngalas kemudian memerlukan jeda waktu beberapa detik untuk kembali ngangkat ngalas. Walaupun ada beberapa dakun bali yang memang mau ngotot tanpa ngetime, tetapi mayoritas dakun bali memanglah nge-time sesaat sebelum kembali buka. Selain ngetime, kadang ada beberapa dakun bali yang tidak mau narung dengan dakun biasa asal jawa, jadi gacornya jika memang pas sendirian saja. Tetapi untuk narung atau tidaknya dengan dakun biasa mungkin bisa dicari settingan untuk lebih lanjut.