Beternak kelinci merupakan usaha yang sangat menguntungkan. Kelinci memiliki masa produksi yang sangat cepat dibandingkan ternak lain. Kelinci hanya bunting selama satu bulan dan dapat dikawinkan ketika masih menyusui. Baiklah berikut ini adalah beberapa langkah cara beternak kelinci untuk pemula agar cepat beranak setiap dua bulan.

Panduan cara beternak kelinci ini akan dibagi menjadi tiga bagian penting. Setiap prosesnya harus diperhatikan dengan baik.

  1. Kunci sukses cara beternak kelinci cepat beranak setiap dua bulan
  2. Persiapan Pemeliharaan Kelinci
  3. Pelaksanaan Beternak kelinci

Baiklah, langsung saja kita to the point, cara beternak kelinci agar cepat beranak dan menguntungkan.

Kunci sukses cara beternak kelinci cepat beranak setiap dua bulan

1. Tips Cara Mengawinkan kelinci agar cepat hamil setelah melahirkan

Perkawinan adalah hal paling penting agar peternakan kelinci menjadi produktif. Ada banyak syarat agar kelinci bisa segera bunting setelah melahirkan.

Pembahasan mengenai hal ini bisa dilihat dengan cukup detail pada halaman: Cara mengawinkan kelinci agar cepat hamil setelah melahirkan

2. Penjadwalan ketat perkawinan, kelahiran dan penyapihan

Manajemen merupakan proses panjang dan lengkap dari sebuah usaha peternakan. Untuk beternak kelinci yang bisa beranak setiap dua bulan, maka dibutuhkan manajemen yang baik. Manajemen pakan, manajemen kandang, manajemen kesehatan dan tata kelola lainnya.

Namun hal sangat penting yang tidak boleh ditinggalkan adalah manajemen recording. Recording merupakan catatan segala hal yang terjadi dan dilakukan pada peternakan.

Anda harus mencatat kapan ternak dikawinkan, kapan ternak harus dicek kebuntingannya, kapan kelinci beranak, kapan kelinci dikawinkan dan kapan anak kelinci harus disapih. Penjadwalan secara ketat pada masing masing bagian ini sangat penting.

Agar kelinci bisa beranak setiap dua bulan maka bisa digunakan skenario sebagai berikut.

  • Tanggal 1 Januari kelinci dikawinkan
  • Tanggal 10 Januari diperiksa kehamilannya
  • Tanggal 31 Januari kelinci melahirkan
  • Tanggal 2 Maret kelinci dikawinkan lagi
  • Tanggal 10 Maret anak kelinci disapih
  • Tanggal 12 Maret diperiksa kehamilannya
  • Tanggal 1 April kelinci melahirkan.

Lho, kok dikawinkan dulu baru di sapih? Ya, karena kelinci bisa bunting meskipun sedang menyusui anaknya.

3. Induk Kelinci Berkualitas

Nah yang tidak kalah penting dari beberapa tips di atas adalah indukan yang berkualitas. Anda harus memilih indukan yang tidak terlalu gemuk dan tidak terlalu kurus.

Apabila ada catatan, pilih indukan betina yang dikenal memiliki anak banyak dan langsung jadi dalam sekali kawin. Indukan penjantan pun juga harus yang besar dan gagah sehingga dalam sekali perkawinan bisa ces pleng bisa membuahi indukan dengan jumlah anak banyak.

Persiapan cara beternak kelinci

1. Persiapan Tempat Atau Kandang

Sebelum beternak kelinci tentu saja anda perlu menyiapkan kandang kelinci. Kandang dapat dibuat sederhana maupun kandang yang berharga mahal. Apabila anda ingin cara beternak kelinci, maka anda perlu mencari bahan kandang yang murah dan mudah ditemukan. Bisa terbuat dari bambu, kayu dan kawat ram.

Ukuran kandang harus disesuaikan dengan kelinci yang akan dipelihara. Untuk kelinci yang besar perlu dibuatkan kandang yang besar berukuran 70x60x50 agar dapat bergerak dengan leluasa. Sedangkan untuk kelinci yang kecil dapat disesuaikan.

Kandang perlu ditempatkan ditempat yang teduh dan tidak terpapar matahari secara langsung. Namun sebaiknya matahari pagi masih bisa masuk ke area kandang untuk menghindari penyakit.

2. Memilih bibit indukan kelinci Yang Berkualitas

Cara beternak kelinci yang selanjutnya adalah memilih indukan kelinci yang berkualitas. Indukan yang berkualitas tidak harus yang mahal, namun yang memiliki riwayat reproduksi yang baik. Perlu dicari indukan yang berbadan besar, mampu beranak banyak dan memiliki sifat keindukan yang baik.

Berikut ini adalah ciri ciri induk kelinci yang baik untuk cara beternak kelinci

  1. Memilih induk dengan bobot badan normal. Bobot badan pejantan harus lebih besar daripada betina. Namun perlu dipilih yang tidak terlalu gemuk agar fertilitas tetap tinggi.
  2. Pilih induk dari tetua yang memiliki banyak anak.
  3. Pilih induk kelinci yang memiliki puting susu lengkap.
  4. Kelinci memiliki mata cerah, pergerakan aktif dan tidak lesu.

Pelaksanaan Cara Beternak Kelinci

1. Pemberian Pakan Kelinci Yang baik

Pemberian pakan merupakan suatu hal mutlak yang dilakukan dalam memelihara ternak kelinci. Pemberian pakan perlu dilakukan teratur dan sesuai jumlah yang dibutuhkan agar kelinci berkembang dengan baik. Kelinci dapat diberi pakan konsentrat, hijauan atau gabungan dari keduanya.

Meskipun kelinci menyukai sayur sayuran namun sebaiknya tidak memberikan dalam jumlah yang berlebihan. Produksi gas yang berlebihan dalam organ pencernaan kelinci akan menbuat kelinci mudah kembung. Pemberian pakan penguat dapat diberikan saat pagi hari dan hijauan diberikan pada sore hari dalam jumlah cukup banyak.

2. Perkawinan Kelinci

Kunci sukses dalam beternak kelinci agar beranak setiap dua bulan adalah perkawinan. Perkawinan kelinci harus sekali jadi, sehingga tidak memerlukan kawin ulang. Kelinci betina dapat dikawinkan kembali satu bulan setelah melahirkan. Induk kelinci masih mampu menyusui anaknya hingga 2 minggu setelah kawin.

Metode perkawinan seperti ini perlu didukung dengan perawatan dan pakan yang super berkualitas. Karena kelinci harus dipaksa untuk membenahi organ reproduksinya dengan cepat. Apabila seluruh aspek diperhatikan maka tidak mustahil kelinci akan beranak setiap dua bulan sekali.

Perkawinan kelinci dapat dilakukan secara individual maupun kelompok. Untuk perkawinan individu maka induk pejantan dimasukkan kedalam kandang betina. Jangan sampai terbalik, agar betina sudah merasa ditempat yang nyaman. Untuk perkawinan kelompok, satu ekor pejantan dapat digabungkan dengan beberapa betina selama beberapa hari.

3. Proses Kelahiran dan Pembesaran kelinci

Induk kelinci akan bunting selama 28-35 hari kemudian akan melahirkan anak kelinci. Anak kelinci ini belum bisa membuka mata dan tidak berbulu. Jumlah anak kelinci bervariasi antara 4-12 ekor. Hal ini tergantung pada kualitas induk dan kualitas pakan yang diberikan.

Di alam induk kelinci akan menyusui anaknya selama 2 bulan. Damun dalam beternak kelinci tentu saja perlu dipangkas waktunya untuk mempercepat cashflow.

4. Panen Kelinci

Kelinci dapat dipanen apabila bobotnya sudah memenuhi permintaan pasar. Kelinci untuk pedaging dapat dijual saat bobot sudah mencapai 2.5kg agar dagingnya optimal. Namun, kelinci bisa juga dipasarkan sebagai bibit ketika sudah mencapai umur 2 bulan.